Fantastis! Buku Termahal di Dunia Ini Senilai 55 Rumah Mewah di Pondok Indah

Literasi  

Salam Sahabat, buku merupakan salah satu media belajar yang digunakan hingga kini. Meski buku cetak sudah tak lagi populer karena diganti dengan versi digital, banyak buku antik yang memiliki harga fantastis.

Pemegang rekor buku antik termahal yang pernah dijual adalah draf asli Kitab Mormon, yang ditulis tangan mengikuti dikte pendiri Mormonisme Joseph Smith. Buku ini dianggap sebagai salah satu teks utama Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir (LDS). Setelah sempat dijual pada 1903, Kitab ini dibeli kembali pada 2017 senilai 35 juta dolar.

Menurut kepercayaan Mormon, pada tahun 1827 Smith menemukan lempengan emas yang diukir dengan tulisan Mesir kuno. Dia menerjemahkannya dengan bantuan Tuhan dan mereka dilihat oleh orang Mormon sebagai pendamping Alkitab. Menurut Deseret News, salinan cetakan manuskrip tersebut diberikan oleh Smith kepada percetakan, EB Grandin, di New York pada tahun 1830. Salinan itu digunakan untuk mengatur jenis edisi pertama Kitab Mormon. Naskah itu kemudian diberikan oleh juru tulis Oliver Cowdery kepada anggota Gereja Mormon awal David Whitmer, yang meneruskannya kepada cucunya. Cucunya ini kemudian menjualnya pada tahun 1903 kepada Komunitas Kristus hingga dijual kepada Gereja Mormon.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Baca juga: Demi Lulus Homeschooling, Anak Usia 12 Tahun Tulis Buku 259 Halaman

Baca juga: Mau Poligami, Yakin?

“Kami menganggap Kitab Mormon sebagai teks sakral seperti Alkitab. Manuskrip pencetak adalah salinan paling awal yang bertahan dari sekitar 72% teks Kitab Mormon, karena hanya sekitar 28% dari salinan dikte sebelumnya yang bertahan selama beberapa dekade penyimpanan di sebuah batu penjuru di Nauvoo, Illinois,” kata Steven Snow, sejarawan dan perekam LDS .

Draf ini kemudian dikirim ke printer lokal, E.B. Grandin, untuk penyusunan huruf sebelum manuskrip kerajinan tangan diberikan kepada anggota gereja Mormon yang sedang berkembang untuk disimpan. Manuskrip terebut tetap menjadi milik gereja sampai dijual pada tahun 1903. Gereja membeli kembali pada 2017 dengan nilai yang fantastis.

"Sejauh yang saya tahu, itu mungkin rekor untuk sebuah manuskrip," kata Mark James dari penjual buku antik Bernard Quaritch seperti dilansir oleh The Guardian.

Manuskrip ini bahkan mengalahkan rekor pembelian buku dari Bill Gates pada 1994 yakni The Codex Leicester. Buku tersebut ditulis oleh seorang maestro seniman ternama Leonardo da Vinci kemudian dibeli oleh pemilik Microsoft tersebut dengan harga 30,8 juta dolar.

Nah sahabat, Kitab Mormon ini bila diakumulasikan ke dalam rupiah mencapai sekitar Rp 500 miliar lho. Dengan uang sebanyak ini, sahabat bisa membeli aset seperti rumah. Jika harga rata-rata properti di Pondok Indah yang paling diminati senilai Rp 9 miliar, sahabat bisa membeli 55 rumah mewah. Berani mencoba?

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Pecinta Nasi Uduk

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image